
Sumber: fimela.com
Hai sobat Wisata Pos! Siapa sih yang tidak suka kue legit dengan rasa manis yang lembut di lidah? Nah, jika kalian pecinta kuliner tradisional, tentu kalian wajib kenalan sama Kue Maksuba. Kue khas Palembang ini bukan hanya soal rasa, tetapi pula soal sejarah serta keistimewaan yang buatnya jadi hidangan elegan di bermacam kegiatan berarti.
Kenalan dengan Kue Maksuba
Kue Maksuba merupakan salah satu kue tradisional yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. Kue ini memiliki tampilan yang mirip dengan lapis legit, tetapi dengan bahan serta proses pembuatan yang berbeda. Rasanya manis, teksturnya lembut, serta masing- masing lapisannya terbuat dengan penuh kesabaran serta cinta.
Asal Usul serta Nilai Budaya
Kue Maksuba awal mulanya cuma disajikan buat golongan bangsawan ataupun dikala perayaan besar semacam perkawinan serta hari raya. Ini sebab bahan- bahannya yang terkategori elegan semacam telur bebek dalam jumlah banyak serta susu kental manis. Jadi, tidak heran jika kue ini dikira selaku simbol kemewahan serta penghormatan untuk tamu.
Bahan- bahan yang Buatnya Istimewa
Keunikan Kue Maksuba terletak pada bahan utamanya yang cuma memakai telur bebek serta susu kental manis, tanpa tepung sama sekali. Perihal ini membuat tekstur kue jadi sangat lembut, padat, serta legit. Wangi khas dari telur bebek yang diolah dengan baik pula menaikkan energi tarik kue ini.
Proses Pembuatan yang Penuh Ketelatenan
Membuat Kue Maksuba tidaklah masalah gampang. Tiap susunan dipanggang satu per satu memakai api atas, serta wajib betul- betul dicermati supaya tidak gosong. Perlu kesabaran ekstra sebab proses ini dapat memakan waktu sebagian jam, bergantung jumlah susunan yang di idamkan.
Tampilan yang Menggoda
Kue Maksuba umumnya dipotong dalam wujud persegi panjang dengan warna kuning keemasan yang menawan. Lapisan- lapisan apik yang nampak dari samping buat siapa juga yang melihatnya tergoda buat mencicipi. Disajikan di atas piring menawan, kue ini berhasil jadi bintang di meja hidangan.
Kue Kesukaan Dikala Hari Raya serta Pernikahan
Hingga saat ini, Kue Maksuba masih jadi primadona dikala hari raya Idul Fitri, perkawinan, sampai kegiatan formal di Palembang. Apalagi, kue ini kerap dijadikan oleh- oleh khas untuk tamu dari luar kota sebab keistimewaannya yang tidak dapat ditemui di tempat lain.
Kreasi Modern Kue Maksuba
Walaupun ialah kue tradisional, saat ini Kue Maksuba mulai dikreasikan dengan sentuhan modern. Terdapat yang meningkatkan rasa pandan, cokelat, ataupun apalagi memakai telur ayam supaya lebih terjangkau. Walaupun begitu, tipe asli senantiasa jadi kesukaan banyak orang sebab kekayaan rasanya yang autentik.
Harga yang Balance dengan Cita Rasa
Sebab bahan serta prosesnya yang lumayan mahal, harga Kue Maksuba memanglah cenderung lebih besar dibandingkan kue yang lain. Tetapi untuk penikmat kuliner sejati, harga itu sebanding dengan mutu rasa serta pengalaman makan yang didapat. Apalagi, banyak orang rela pesan jauh- jauh hari buat mendapatkannya.
Melindungi Peninggalan Kuliner Nusantara
Kue Maksuba merupakan salah satu fakta kekayaan kuliner Indonesia yang pantas dilindungi. Dengan memperkenalkannya ke generasi muda serta turis, kita ikut melestarikan cita rasa lokal yang memiliki nilai budaya besar. Jadi, ayo turut dukung keberlangsungan kue- kue tradisional semacam Maksuba ini!
Kesimpulan
Kue Maksuba bukan semata- mata kemilan manis, tetapi pula bagian dari peninggalan budaya Palembang yang penuh arti. Dari bahan- bahan bermutu, proses pembuatan yang cermat, sampai cita rasa yang memanjakan lidah, seluruhnya buat kue ini layak jadi kesukaan seluruh golongan. Jika kalian belum sempat coba, jangan ragu buat mencicipi kenikmatannya.